HALUAN BOGOR – Jelang Pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Barat pada November 2024 mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih slowdown dalam memunculkan nama jagoannya.
Hal ini diungkap oleh anggota DPRD Jawa Barat fraksi PKS Mochamad Ichsan Maoluddin yang juga pengurus DPW PKS Jawa Barat.
“Kemarin sebetulnya Pilgub itu sudah ramai mengusung salah satu kader terbaik, tidak lain adalah Ketua DPW PKS Jawa Barat Dokter Haji Haru Suandharu, SSI, MSI, kabar terakhir bahwa beliau belum mengantongi surat tugas dari DPP PKS, karena memang ada dua daerah provinsi yang memang dinamikanya sangat tinggi yaitu Jabar dan DKI,” kata Ichsan kepada awak media, Kamis (01/08/2024).
Menurutnya, Jakarta pun namanya sudah muncul tapi kemudian masih terjadi dinamika juga.
“Kami mengetahui yang di bahas Cagub Jabat kita ini Pak Haru Suhandaru, hanya saja ada info khawatir kemudian nanti rekomendasinya bukan beliau, maka agak slowdown kemarin itu,” ungkap Ichsan.
Pekerjaan rumah Haru Suhandaru menurut Ichsan tidaklah mudah, karena dalam kurun waktu yang tersisa Haru Suhandaru harus menaikan popularitasnya.
“Sebetulnya dinamika juga dalam dua bulan atau tiga bulan terakhir ini nama beliau itu bisa naik secara elektabilitas dan popularitas karena yang menjadi ukuran konsultan politik itu walaupun sesungguhnya tidak secara jaminan bahwa hasil survei elektabilitasnya sekian itu calon menang tidak juga, ada juga elektabilitasnya kecil tapi ternyata jadi kuda hitam dan menang, itu untuk gubernur,” pungkas Ichsan.
